BAB II
PENGERTIAN PENDUDUK, MASYARAKAT,
DAN KEBUDAYAAN.
1. Penduduk adalah orang-orang yang mendiami suatu wilayah tertentu, menetap dalam suatu wilayah, tumbuh dan berkembang dalam wilayah tertentu.
2. Masyarakat adalah suatu kehidupan sosial manusia yang menempati wilayah tertentu, yang keteraturannya dalam kehidupan sosialnya telah dimungkinkan karena memiliki pranata yang telah menjadi tradisi dan mengatur kehidupannya.
3. Kebudayaan adalah hasil budi daya manusia, ada yang mendefinisikan sebagai semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
- Tabel Perkembangan Penduduk Dunia.
Tahun Pertambahan penduduk dalam %
1960-1965 2,1 %
1965-1970 2,1%-2,1%
1970-1975 2,1%-1,9%
1975-1980 1,9%-1,8%
1980-1985 1,8%-1,7%
1985-1990 1,7%-1,7%
1990-1995 1,7%-1,5%
1995-2000 1,5%-1,3%
2000-2005 1,3%-1,2%
2005-2010 1,2%-1,1%
- Faktor – faktor Demografi yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk.
1. Kematian
2. Kelahiran
3. Migrasi
ada juga faktor lainny, yaitu :
1. Jumlah Penduduk > Jumlah penduduk yang banyak akan memperbesar pengeluaran konsomsi secara menyeluruh, walaupun pengeluaran rata-rata per orang atau per keluarga relative rendah. Pengeluaran konsumsi suatu negara akan sangat besar, bila jumlah penduduk sangat banyak dan pendapatan per kapita sangat tinggi.
2. Komposisi Penduduk > Pengaruh komposisi penduduk terhadap tingkat konsumsi, antara lain :
· Makin banyak penduduk yang berusia kerja atau produktif (15-64 tahun), makin besar tingkat konsumsi. Sebab makin banyak penduduk yang bekerja, penghasilan juga makin besar.
· Makin tinggi tingkat pendidikan masyarakat, tingkat konsumsinya juga makin tinggi, seab pada saat seorang atau suatu keluarga makin berpendidikan tinggi maka kebutuhan hidupnya semakin banyak.
· Makin banyak penduduk yang tinggal di wilayah perkotaan, pengeluaran konsumsi juga semakin tinggi. Sebab umumnya pola hidup masyarakat perkotaan lebih konsumtif dibanding masyarakat pedesaan.
Faktor-faktor non ekonomi
Faktor-faktor non-ekonomi yang paling berpengaruh terhadap besarnya konsumsi adalah faktor sosial budaya masyarakat. Misalnya saja, berubahnya pola kebiasaan makan, perubahan etika dan tata nilai karena ingin meniru kelompok masyarat lain yang dianggap lebih hebat atau ideal.
- Pengertian, Proses, dan Akibat dari Migrasi.
- Pengertian Migrasi adalah perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke tempat lain melewati batas administratif (migrasi internal) atau batas politik/negara (migrasi internasional). Dengan kata lain, migrasi diartikan sebagai perpindahan yang relatif permanen dari suatu daerah (negara) ke daerah lain (negara) lain.
- Proses Migrasi di bagi menjadi 2, yaitu :
1. Migrasi bertahap
2. Migrasi langsung
atau,
· Imigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu negara lain ke dalam suatu negara. Contoh : orang Inggris yang masuk ke Indonesia.
· Emigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu negara menuju ke negara lain. Contoh : orang Indonesia yang berpindah ke Negara Jepang.
· Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari kota kecil ke kota besar. Contoh orang Solo ingin mencari pekerjaan agar bisa mencari penghasilan yang lebih dengan cara pergi mencari pekerjaan ke kota Jakarta.
- Akibar dari Migrasi, yaitu :
· Masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya bangsa, bila daya tangkal didalam negeri lemah, dapat merusak budaya kita.
· Masuknya para imigran yang bertujuan tidak baik seperti pengedar narkoba , bertujuan politik , memata matai , dan sebagainya.
· Munculnya kecemburuan sosial antara tenaga kerja asing dengan tenaga kerja dalam negeri
· Meningkatnya jumah, pertambahan, dan tingkat kepadatan penduduk di Negara tujuan pra imigran.
· Meningkatnya kerawanan keamanan dan kerawanan sosial di Negara tujuan para imigran sebagai dampak dari meningkatnya pengangguran.
· Terjadinya benturan budaya antara para imigran dengan Negara setempat.
· Meningkatnya pelanggaran hukum di negara tujuan atau Negara asal para imigran yang disebabkan banyaknya para imigran illegal
· Pengawasan yang lebih intensif terhadap hubungan baik antar negara asal para imigran dengan negara tujuan para imigran.
· Tersebarnya penyakit tertentu di negara tujuan para imigran yang ditularkan para imigran.
· Meningkatnya pengangguran di negara tujuan para imigran.
- Jenis Struktur Penduduk dibagi menjadi 3, yaitu :
1. Piramida penduduk muda
Piramida ini menggambarkan komposisi penduduk dalam pertumbuhan dan sedang berkembang. Atau sama artinya dengan angka kematian dan kelahiran sama banyaknya.
2. Piramida stasioner
Bentuk piramida ini menggambarkan penduduk yang tetap (statis) sebab tingkat kematian rendah dan tingkat kelahiran tidak begitu tinggi.
3. Piramida penduduk tua
Bentuk piramida ini menggambarkan adanya penurunan tingkat kelahiran yang sangat pesat dan tingkat kematian kecil sekali.
- Bentuk – bentuk Piramida Penduduk.
· Stasioner
Perbandingan jumlah penduduk pada piramida tipe ini dilihat dari kelompok usia relatif sama.
· Muda
Perbandingan jumlah penduduk yang menunjukkan jumlah penduduk usia uda lebih banyak dari pada usia tua.
· Tua
Perbandingan jumlah penduduk yang menunjukkan jumlah penduduk usia tua lebih besar dari pada usia muda.
- Pertumbuhan & Perkembangan Kebudayaan di Indonesia.
Pertumbuhan kebudayaan di negara ini sepertinya sudah berkurang, seakan-akan banyak masyarakat yang sudah tidak mau melestarikan kebudayaan. Jika hal ini dibiarkan maka bisa jadi negara indonesia kehilangan budayanya sendiri. Padahal indonesia terkenal sebagai negara yang mempunyai banyak kebudayaan.
banyak kebudayaan di indonesia yang di ambil oleh bangsa lain dan parahnya kita sendiri sebagai warga negara indonesia hanya diam . seharusnya kita sebagai bangsa indonesia kita malu, karena budaya kita telah di ambil oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
- Kebudayaan Hindu, Budha, dan Islam di Indonesia.
- Pada abad ke-3 dan ke-4 agama hindu masuk ke Indonesia, khususnya kepulauan jawa. Perpaduan dan akulturasi antara kebudayaan setempat dengan kebudayaan hindu.
- Pada abad ke-5 ajaran budha masuk ke indonesia. Di kepulauan jawa, Budhaisme dikatakan lebih maju di bandingkan dengan hinduisme.
- Pada abad ke-12 dan 13 tidak terlihatnya peran dan nilai-nilai arab yang ada di dalam islam pada masa-masa awal islam masuk ke indonesia.
- Kebudayaan Barat di Indonesia.
Kebudayaan Barat yang Masuk ke Indonesia ada yang berbentuk positif dan berbentuk negatif, yang berbentuk Positif salah satunya adalah Interaksi antara 2 negara yang terjalin bagus, sedangkan negatif nya adalah pergaulan bebas (free sex), drugs, menggunakan tatto, dan lain sebagainya.
No comments:
Post a Comment
please your comment